WINGS THEORY

WINGS THEORY Saya sampaikan pendapat saya mengenai tulisannya Colin Walker ini. Saya sependapat tulisan Colin Walker ini sangat menarik dan dapat dikatakan sebagai rangkuman mengenai Wing Theory. Kalau ada sukarelawan yang mau membantu menterjemahkan, saya kira baik juga agar bisa dipahami oleh seluruh anggota milis. Tidak perlu diterjemahkan secara utuh, tetapi cukup point2 yang penting saja. Saya coba tanggapi pertanyaannya Mas Admin secara umum saja.1. Peranan Karakter.Dalam teori breeding sudah kita bahas bahwa sebelum memulai breeding kita harus mempunyai konsep atau gambaran karakteristik burung yang akan kita produksi (misalnya burung yg terbangnya nggremet). Setalah itu, lalu kita mencari indukan yang sudah teruji mampu menghasilkan anakan yg terbangnya nggremet atau indukan yg teruji terbangnya nggremet. Kita tau bahwa karakter (termasuk mordant) merupakan turunan. Seperti juga pernah kita bahas, menurut Steven Van Breemen, karakter ini diturunkan kepada anaknya secara “intermediary”, yaitu 1/2 dari sifat bapaknya dan 1/2 lagi dari ibunya. Ini artinya, kalau kita mau memproduksi burung yang terbangnya nggremet maka induk jantan dan betina harus punya karakter terbang nggremet.Karakter ini yang akan menentukan apakah burung MAU terbang tinggi atau tidak. Sementara apakah burung MAMPU terbang tinggi atau tidak ditentukan atau setidaknya dipengaruhi oleh fungsi anatomi dan energi yang dimilikinya. Penjelasannya, meskipun burung mempunyai kemampuan terbang tinggi, tetapi apabila anatomi atau perabotannya tidak mendukung (tidak efisien) maka akan membutuhkan tenaga yang lebih besar. Dan manakala cadangan energi yang dimiliki tidak mencukupi atau tidak mendukung, maka burung tersebut tidak akan MAMPU terbang tinggi. Khusus mengenai terbang nggremet, ada satu faktor yang tidak dibahas oleh Colin Walker, tetapi menurut saya sangat penting yaitu airsac yang menentukan cadangan oxygen. Argumentasi saya, semakin tinggi burung terbang, lapisan oxygen diudara semakin tipis. Contohnya, kalau kita berada di atas gunung nafas terasa lebih berat dibandingkan kalau kita di dataran rendah karena di dataran tinggi lapisan oxygennya lebih tipis. Selain itu, burung yang punya airsac bagus, kalau dipegang juga akan terasa lebih ringan. Faktor berat badan ini juga menentukan efisiensi penggunaan energy. Yang juga perlu diingat bahwa jumlah energy ditentukan oleh manusia yaitu dari cara pemberian pakan dan manajemen kesehatan.2. Fungsi Bulu Sekunder dan PrimerSeperti sudah dijelaskan oleh Colin Walker, bulu sekunder yang panjang, rapat (tebal) dan agak melengkung ke bawah akan memberikan daya angkat (lift) yang maksimal. Sementara sayap primer menentukan daya dorong (propulsion). Daya dorong yang maksimal akan dihasilkan oleh permukaan sayap primer (surface area) yang luas, yaitu bulu primer yang panjang, rapat dan ujungnya bulat. Permasalahannya, untuk menggerakan surface area sayap primer yang luas diperlukan energy yang lebih besar karena kepakan sayap menjadi lebih berat. Untuk berung long distance, maka sebaiknya 4 bulu primer terluar ujungnya lancip sehingga ada ventilasi. Dengan adanya ventilasi maka kepakan sayap menjadi lebih ringan dan penggunaan energypun menjadi lebih efisien.Bulu sekunder yang panjang, rapat dan agak melengkung hanya akan memberikan dampak mengangkat (lift) maksimal apabila didukung oleh adanya daya dorong (propulsion) yang besar. Kita lihat pesawat yang akan take off, maka sayap bagian dalam akan diturunkan dan kecepatan ditambah sehingga menimbulkan daya angkat (passive lift). Tetapi apabila bila sayap pesawat bagian dalam diturunkan dan kecepatan dikurangi, maka ia akan berfungsi sebagai rem.Jadi fungsi sayap sekunder sebagai alat untuk mengangkat (lift) ditentukan oleh besarnya daya dorong yang dihasilkan oleh sayap primer. Permasalahnya adalah mencari perbandingan yang ideal antara panjang sayap sekunder dan primer serta cadangan energy sehingga mampu menimbulkan daya angkat yang maksimal dengan energy yang tersedia/dimiliki. Di sini kita akan berhadapan dengan beberapa kemungkinan/skenario:a. Semakin panjang sayap sekunder, maka diperlukan sayap primer dengan permukaan sayap (surface area) yang semakin luas. Permasalahannya diperlukan energy yang lebih besar. Untuk mendeteksi permukaan sayap primer cukup luas adalah dengan melihat “step up” antara sayap sekunder dan sayap primer. Semakin besar step up, maka semakin luas permukaan sayap primer ( dengan catatan daun bulu lebar dan rapat).b. Apabila sayap sekunder pendek dan sayap primer panjang, rapat dan lar bulat diujungnya (terlihat dari step-up yang besar) maka burung akan terbang cepat tapi ketinggian akan lebih sulit dicapai. Type sayap ini cocok untuk burung sprinter (seperti merpati balap). Kalau burung dengan sayap seperti ini tetapi punya karakter nggremet, maka untuk mencapai ketinggian yg maksimal dibutuhkan tenaga yang lebih besar dan apabila tenaganya tidak mencukupi maka dengan sendirinya akan kehabisan tenaga.c. Permukaan sayap sekunder luas tetapi tidak didukung oleh sayap primer yang luas juga (akan ada “step-down” antara sayap sekunder dan sayap primer), maka ini jenis burung yang tidak cocok untuk terbang tinggi maupun terbang cepat. Mungkin lebih baik diafkir saja.Yang jadi pertanyaan adalah berapa cm step-up yang ideal??. Saya kira ini sangat relatif karena juga dipengaruhi oleh ukuran badan burung. Ada yang berpendapat sekitar 1/2 cm. Tapi menurut saya yang penting adalah ada step-up yang “noticeable”/terlihat nyata. Satu hal lagi yang menurut saya perlu diperhatikan adalah kualitas otot dan tulang sayap. Dengan kualitas otot yang baik, maka penggunaan energi juga akan lebih efisien. Sementara tulang sayap yang baik akan memberikan stabilitas kepakan.3. Stay in the AirSaya kira pengertian stay in the air ini tidak hanya sebatas mampu terbang atau mampu diudara, tetapi juga mampu mempertahankan suatu ketinggian tertentu.Kita tau bahwa pada saat burung di udara dia kan tidak mandek (standstill) tetapi bergerak ke depan, baik mengepak ataupun tidak mengepak (mbaplang) karena ada dorongan angin. Apabila ada daya dorong dan burung MAU terbang tinggi (karena karakternya), maka dengan struktur sayap sekunder yang baik, ketinggian akan lebih mudah dicapai dibandingkan dengan burung yang sayap sekundernya kurang baik. Saya kira itu maksud dari statement-nya Mas Colin.Saya kira itu pendapat saya. Kalau keliru ya mohon diampuni. Ini hanya sebagai bahan diskusi yang mungkin ada manfaatnya.Salam.Hidung Besar atau kecilnya bentuk hidung biasanya menentukan insting untuk pulang kandang.• Hidung besar seperti burung merpati pos, insting untuk pulang kandang sangat kuat. Sampai ratusan kilo meter masih bisa pulang kandang. Jadi jangan berkecil hati burung merpati anda punya hidung besar. Terus apa sih kelemahannya burung merpati yang berhidung besar? Jawabannya adalah kalau terbang nya tinggi tapi tak bisa menukik. Burung merpati jenis ini di Bandung di sebut “rambon”. Tetapi ada juga sih satu dua yang bisa melawan kodrat dengan bisa menukik 90 drajat dari ketinggian tertentu. • Hidung kecil atau pada umumnya merpati tinggian, insting pulang nya jauh lebih rendah dari pada merpati pos. Ini bisa dibuktikan banyaknya merpati tinggian atau dasar yang hilang saat diterbangkan. Walaupun dengan jenis warna bulu blorok, hitam atau megan sekalipun. Mata yang baik merah asem, atau kuning dengan lingkaran luar merah sekalipun. Tetap saja resiko hilang tetap ada.Ciri-ciri tua / muda nya seekor burung merpati bisa dilihat dari hidung:• Warna putih agak kemerahan dan terlihat basah: Ini burung muda sekali biasanya piyik atau piyik baru rampas.• Warna putih agak kemerahan tetapi tidak terlihat bash: Burung ini sudah dewasa dan siap untuk dimainkan sesuai dengan keahliannya. Artinya tinggian atau dasaran.• Warna putih tanpa kemerahan: Burung ini sudah mapan dan sudah tidak bisa dinaikan lagi kemampuannya. artinya kalau sudah dasaran yah dasaran terus kalau sudah tinggian yah tinggian terus.• Warna putih dan terlihat kering: Burung ini sudah tua alias tinggal diambil keturunannya saja.Tulang dada Tulang dada untuk merpati tinggian:• Lebar, dibandingkan dengan merpati pada umumnya. Berguna saat menukik dan tiba didarat dan menabrak sesuatu bisa tahan dan tidak mudah patah.• keras, dibandingkan dengan merpati pada umumnya.Berguna saat menukik dan tiba didarat dan menabrak sesuatu bisa tahan dan tidak mudah patah.• pendek, dibandingkan dengan merpati pada umumnya. Biasanya burung merpati dengan tulang dada pendek jarang sekali ngolembar/ngajepat.• Lurus, dibandingkan dengan merpati pada umumnya. Dari sekian banyak jago tinggian bisa dipastikan tulang dadanya berbentuk lurus.Saya sarankan untuk burung tinggian sebaiknya mempunyai ciri tulang dada lebar, keras, pendek, lurus. Tulang dada merpati dasar:• Lebar, keras, sedikit panjang tidak masalah• Tidak lebar tidak masalah.

Metode Ternak

Metode Ternak Buat rekan2 sekalian, ini ada sedikit artikel mengenai teknik2 breeding (beternak) dgn cara yg lebih sistematis sehingga bisa juga disebut sebagai ‘Rekayasa Genetika’.Tulisan ini dikutip dari sebuah artikel karangan Steven van Breemen berjudul Mini Course The Art of Breeding dari web site nya : http://www.stevenvanbreemen.nl/?HomeMr. Steven ini adalah penggemar merpati pos. Tapi sy rasa, cara ternaknya bisa juga diterapkan pada merpati balap atau tinggian yg ada di Indonesia.Terima kasih buat Pak Hermono yang telah meluangkan waktu menterjemahkan dan mengambil intisari dari tulisan tsb.Sebelum dilanjut, ada baiknya kita mengenal dulu beberapa kosa kata yg ada dalam artikel ini agar tdk terjadi salah penafsiran.Inbreed : Perkawinan antara dua individu yg memiliki hubungan darah sangat dekat. Yaitu : Ibu dgn anak, bapak dgn anak dan anak vs anak.Line breed : Perkawinan dua individu yg memiliki hubungan darah tidak terlalu jauh. Contoh : Kakek vs cucu, paman vs keponakan, dll.Cross breed : Perkawinan antara 2 individu yg tidak memiliki hubungan darah. Atau minimal hubungan darahnya terlalu jauh.Super breed : Individu yang selalu mampu menurunkan sifat2 terbaik pada keturunannya.Super racer : Individu yang diproyeksikan khusus untuk lomba.Berikut ringkasan Mini Course The Art of Breeding :Steven Van Breemen mengembangkan sebuah metode ternak yang disebut : “population genetics”.Tujuan metode ini adalah membangun suatu populasi burung yang ada dalam kandang kita dengan ciri-ciri genetika yang kurang lebih sama (homogen). Misalnya, kalau kita punya 50 burung di kandang, maka semuanya mempunyai ciri kualitas karakter yang relatif sama (tentu tidak 100 % sama, tapi kalaupun berbeda tidak terlalu jauh). Dari kesamaan karakter ini, kita akan mampu memunculkan hasil ternak yang selalu stabil mutunya. Artinya, kita bisa mendapatkan stok super breeder unggulan yang pada akhirnya mampu memunculkan super racer.Metode ini merupakan pengembangan dari teori Gregory Mendel yg dimodifikasi. Aplikasinya dengan menggunakan prinsip Cross Breed, Inbreed dan Line breed secara sistematis dan tercatat dgn detail.Menurut Mr. Steven, bila kita sukses mengembangkan metode ini, maka kita akan ongkang2 kaki bisa menikmati hasilnya selama 20 tahun lebih…!!Teori population genetics hanya cocok diterapkan oleh breeder yang serius, konsisten dan mempunyai visi jauh ke depan. Jadi harus diawali dengan suatu angan-angan tentang kualitas burung yg nantinya ingin kita hasilkan.Berikut penerapannya di lapangan :Tahapan ternak berdasar teori ini :1. Cross breed I —–> 2. inbreed —–> 3. line breed —–> 4. cross breed II1. Cross breed ISebelum mulai ternak, kita harus berkhayal dulu. Berkhayal tentang seperti apa typical karakter pembalap terbaik yang kita idam2kan. Bukan sekedar ikut2an hanya melihat burung2 juara yang ada. Burung juara belum tentu sempurna. Maka khayalan kita harus jauh lebih bagus dari sekedar burung juara. Agak idealis kelihatannya, tapi inilah cita cita yang harus dicapai, bagaimanapun sulitnya.Untuk cross breed I, carilah pasangan indukan sesuai dgn kriteria khayalan kita tsb. Memakai burung juara lebih dianjurkan. Tapi jangan asal comot!!!. Burung juara banyak ragam typikal kerjanya. Misalkan ingin punya burung dgn tembak keras, maka carilah burung juara yg tipikal kerjanya tembak keras. Kemudian cari juga pasangan betinanya yg keturunan burung tembak.Hasil dari cross breed 1 ini diharapkan muncul burung2 dgn karakter tembak keras secara merata pada anakannya.Cross breed 1 ini sy anggap tahap yg paling penting utk pondasi tahapan breeding berikutnya. Hasil anakan 75% harus rata karakternya. Ini untuk menghindari resiko besar pada tahapan breeding selanjutnya (inbreed), dan menghindari set back yg bisa membuang waktu percuma.2. Inbreed :Tujuan inbreed adlh mencetak breeder (parental stock) yg menyatukan sifat2 positif yg dimiliki agar lebih kuat daya turun ke anaknya (dominan). Hasil inilah yg sy sebut ‘investasi’, modal dasar dan aset ternakan kita yg sangat berharga. Anakan hasil inbreed, biasanya tidak memiliki ‘vitalitas’. Yaitu rentan terhadap penyakit, dan fisik/staminanya loyo. Ini tidak menjadi masalah, karena tujuan utamanya adalah untuk parental stock, bukan untuk dijadikan pembalap. Sukur2 kalo ternyata hasilnya bisa jadi pembalap. Pada akhirnya, kurangnya vitalitas ini dapat diperbaiki melalui tahapan berikutnya.3. Line breed :Setelah dapat modal dari inbreed, diperkuat lagi dgn line breed. Bila dipasangkan (misalnya) dgn paman yg punya tembak keras, hasilnya sudah bisa dipastikan : burung dgn karakter tembak sempurna yg sangat dominan. Mungkin inilah yg dimaksud oleh Steven sebagai ‘super breed’. Yaitu burung yg memiliki daya turun breeding yg kuat thdp anak2nya.4. Cross breed 2 :Super breed ini boleh dicoba utk disilang dgn burung dari trah lain (cross breed ke 2). Tujuannya utk menambah daya vitalitas dan menyempurnakan karakter. Kalau di cross dgn burung lain yg tembak keras, hasilnya pasti burung dgn tembak sempurna. Kalau di cross dgn burung yg sifatnya agak berbeda, -tembak sekedar rapi misalnya- maka tembak kerasnya tidak akan hilang. Justru kita berharap burung dgn tipikal tembak keras dan rapi. Inilah yang dimaksud Mr. Steven sebagai ‘Super Racer’.Beberapa prinsip yg harus dipahami :1. Tujuan utama teori population genetics adalah untuk melestarikan karakter/sifat-sifat unggul dari indukan (untuk mudahnya kita pake saja istilah “geno-type”) , bukan mempertahankan ciri-ciri fisik (feno-type). Dgn kata lain, tujuan teori ini adlh menciptakan ‘super ‘breeder’.2. Inbreeding pada prinsipnya adalah upaya menggabungkan sifat-sifat/ karakter 2 burung yang berbeda, baik karakter yang positif maupun negatif. (Ingat, tidak ada burung yg sempurna). Oleh karenanya rumus inbreeding adalah “the best vs the best”. Mas Breemen memakai istilah super breeder vs super breeder. Yang kedua, super breeder harus mempunyai karakteristik yg dapat mendukung “khayalan” kualitas burung yg ingin dihasilkan dari ternak kita. Misalnya kalau kita menghayalkan bahwa hasil ternakan kita harus galak, maka cari indukan yg galak. Kalau sekarang belum memiliki atau belum mampu memiliki indukan yg “ideal”, menurut saya tidak perlu khawatir karena kualitas indukan dapat diperbaiki melalui cross-breeding.Mungkin ada yg bertanya, kalau kita sudah punya “super breeder” kenapa tidak itu saja diternak dan nggak perlu repot-repot pake teori population genetics?? Kalau tujuan kita ternak hanya jangka pendek memang teori population genetics tidak perlu, tapi seperti dijelaskan sebelumnya, tujuan kita adalah jangka panjang. Perlu diingat bahwa super breeder yg kita punya suatu saat akan mati, mandul, atau sakit. Kalau ini terjadi maka kita kehilangan modal. Itu sebabnya banyak peternak besar yg gagal mempertahankan standard kualitasnya dan terus menurun. Dan banyak burung-burung juara yg terputus generasinya.3. Cross-breeding yg pertama adalah pada saat awal memulai ternak dimana indukan berasal dari dua darah (strain) yg berbeda sedangkan cross-breeding yg kedua dilakukan dengan dua tujuan, yaitu apabila kita ingin memproduksi racer dan untuk memperbaiki kualitas darah yg sudah ada (menambahkan elemen baru atau “additive characteristics” yg sudah ada).4. Aplikasi teori population genetics menuntut adanya sistem seleksi yg ekstra ketat. Beberapa waktu yg lalu ada pendapat yg mengatakan untuk bisa memakai sistem inbreeding, maka kita harus menjadi ahli “membunuh” burung. Istilah ini sebenarnya hanya untuk memberikan tekanan bahwa anakan yg akan melanjutkan generasi indukan harus diseleksi secara ketat. Myron Kulik menyarankan, pilihlah anak betina yg mirip bapaknya dan anak jantan yg mirip ibunya. Yang perlu dipahami, pengertian “mirip” disini bukan mirip secara fisik, tapi yg lebih penting adalah karakternya (tetapi kalau secara fisik juga mirip ya tidak apa-apa). Di sini lagi-lagi diperlukan “feeling” dan keahlian dalam melakukan seleksi. Agar kita bisa melakukan seleksi, misalnya untuk mengambil 1 pasang pada setiap generasi kita teteskan 5 pasang, lalu dari situ dilakukan seleksi untuk menentukan 1 pasang yg akan melanjutkan karakter moyangnya (ancestors). Semakin banyak pilihan yg akan diseleksi, akan semakin bagus.5. Hasil inbreeding selalu ditandai dengan ciri-ciri kehilangan vitalitas (burung hasil inbreeding menunjukkan gejala penurunan vitalitas). Prof. Anker bahkan menegaskan bahwa semakin besar hilangnya vitalitas pada burung hasil in-breeding berarti effek dari inbreeding itu lebih bagus ( ).Burung hasil inbreeding tidak cocok untuk lomba, tapi hanya cocok untuk menjadi indukan (orang eropa biasanya beli burung bukan untuk dimainkan tapi untuk breeding. Turunanya nanti yang dimainkan. Vitalitas yang hilang itu akan didapatkan kembali apabila hasil inbreeding di-cross dengan burung lain. Inbreeding dimaksudkan untuk membangun sifat-sifat yang akan selalu diturunkan kepada turunannya (offspring), sedangkan cross-breeding untuk menambah sifat-sifat/ karakter yang sudah ada seperti menambah vitalitas dan kekuatan.Dengan in-breeding kita bisa memperbaiki kualitas yang jelek. In-breeding adalah pengurangan variasi atau keragaman. Semakin banyak/sering suatu darah tertentu (strain) dilakukan in-breed maka turunannya akan mirip satu sama lain.Menjodohkan bapak dan anaknya yg cewek atau ibu dengan anaknya yg cowok lebih efektif hasilnya dari pada menjodohkan kakak dengan adiknya (meskipun sama-sama in-breeding tapi sepertinya dampaknya berbeda).semoga bermanfaatsalam

Budidaya Ikan Cupang

Budidaya Ikan Cupang

Jikalau Anda penggemar atau penghobi ikan hias, cobalah membudidayakan ikan cupang sebagai alternatif penghasilan tambahan atau penghasilan sampingan. Karena modal yang dibutuhkan dalam pembudidayaan ikan cupang tidaklah besar, Anda hanya mengeluarkan modal sebesar Rp. 5.000.- s/d Rp. 10.000,- untuk sepasang ikan cupang, sebagai indukan.Sebagai wadah tempat ikan atau aquariumnya, Anda bida memanfaatkan bekas botol air kemasan yang tentunya Anda bisa mendapatkan dengan mudah di sekitar lingkungan rumah Anda. Untuk pakan ikan cupang tidaklah memerlukan pakan ikan yang mahal-mahal, cukup carikan nyamuk mati, jentik-jentik nyamuk atau sisakan beberapa serat daging dari lauk pauk yang kita makan sehari-hari.Tentunya Anda harus mempelajari terlebih dahulu bagaimana cara mengawinkan ikan cupang hingga bertelur dan menetaskannya. Kembangkanlah lagi dengan cara mengawinkan anak-anak ikan cupang tersebut, pilihlah anak ikan cupang yang sehat dan mempunyai sifat genetis yang baik.Anda bisa menjual anakan ikan cupang ke pasaran dengan harga Rp. 1000,- per ekor. Dari sepasang induk ikan cupang bisa dihasilkan 100 s/d 200 anak ikan cupang. Anda bisa hitung sendiri berapa pemasukan yang Anda dapatkan bila Anda punya 10 pasang indukan. Lumayan, khan?Apalagi kalau Anda bisa menghasilkan ikan cupang kualitas aduan, kontes atau bahkan kualitas ekspor. Anda bisa mendapatkan ratusan ribu rupiah per ekor.Oleh wongbanyumasSiapa yang tidak mengenal ikan cupang? Ikan kecil yang sangat populer dikalangan para hobiis ini memiliki daya tarik tersendiri. Di pasaran terdapat dua jenis ikan cupang yakni cupang adu dan cupang hias. Varietas cupang hias dikenal dengan nama ilmiah betta splendens. Sedangkan cupang aduan ada berbagai macam varietas antara lain betta imbelis, betta rubra, betta unimacullata, dll. Namun kita akan membahas mengenai ternak cupang hias. Membedakan cupang hias dan cupang adu sangatlah mudah. Yakni dengan melihat penampilan fisik sang ikan.Pada ikan cupang hias memiliki sirip dan ekor yang indah berwarna-warni. Cupang hias tidak harus berbuntut panjang sebab saat ini telah lahir strain baru yakni jenis plakat. Cupang jenis plakat sepintas mirip dengan cupang aduan namun memiliki bentuk tubuh yang lebih indah dan warna yang cemerlang. Cupang aduan secara general memiliki ciri fisik dengan bentuk tubuh yang kurang menarik dan biasanya berwarna gelap.Prospek ikan cupang sebagai ikan hias sangatlah besar setiap harinya permintaan ikan hias ini cukup signifikan. Penikmatnya tidak hanya dikalangan anak kecil seperti jaman kakek kita kecil dulu. Ikan cupang kini digemari banyak orang dari berbagai usia, golongan dan segala lapisan segmentasi masyarakat. Pemasarannya tergolong mudah karena permintaan akan ikan ini terus mengalir. Serta jenis cupang hias juga sangat banyak, mulai dari jenis slayer, serit (crown tail), halfmoon, double tail/cagak, sampai jenis plakat. Ikan cupang memiliki tempat tersendiri dikalangan pecinta ikan hias. Perlu diingat bahwa ikan ini tidak mengenal musim seperti ikan louhan, diskus, tetra, dll.Krisis ekonomi seperti saat ini juga menuntut kita untuk memutar otak guna mencari penghasilan tambahan. Salah satu alternatifnya adalah dengan menjadi breeder iakn cupang. Pekerjaan ini mungkin terlihat sepele bagi anda. Namun jika ini digarap dengan serius dan ketekunan, anda akan memperoleh hasil yang tidak mengecewakan. Ikan dari genus betta ini merupakan kerabat dekat gurami karena satu ordo yankni ordo labyrinth. Ikan cupang memiliki kemampuan untuk mengambil nafas langsung ke permukaan air. Hal ini berkat organ bernama labirin yang berada di insang iakan cupang.Sebenarnya beternak cupang sangatlah mudah ada beberapa langkah yang harus ditempuh untuk menajdi seorang breeder yang sukses. Berikut ini tahapan proses breeding ikan cupang sampai pada proses penjualan.1. Pemilihan indukPemilihan induk merupakan tahap paling penting dan menentukan dalam proses breeding. Karena indukan yang berkualitas akan menghasilkan anakan yang berkualitas pula. Berdasarkan pengalaman penulis hendaknya dalam memilih calon induk dilakukan pada ikan yang berumur diatas delapan bulan. Sebab ikan yang sudah berumur delapan bulan memiliki kematangan seksual secara sempurna. Organ seks ikan sudah dapat menghasilkan gonad dan sperma yang berkualitas. Lebih baik jika indukan betina yang akan memijah adalah betina yang masih perawan atau belum pernah bertelur.Selama kurang lebih dari sepuluh tahun menggeluti seluk beluk ikan hias ini penulis menemukan fakta bahwa dari indukan yang berkualitas hanya menghasilkan 70% anakan yang berkualitas pula. Oleh karena itu jangan main-main dalam pemilihan calon indukan. Indukan yang baik adalah indukan yang telah matang secara seksual sehingga tingkat keberhasilan dan angka tetas dapat mencapai 80%-90%. Jikia pemilihan induk dilakukan secara sembrono maka hasil yang akan kita terima juga akan sangat tidak memuaskan.Berikut ini ciri-ciri indukan yang baik dan siap kawin:a. Pejantan1) Telah mencapai usia delapan bulan. Dapat ditandai dengan ukuran yang sudah melebihi enam senti meter. Atau melihat pangkal ekor yang kekar.2) Memiliki bentuk fisik yang bagus.3) Memiliki mental yang berani.4) Memiliki warna yang cerah dan cemerlang.5) Sering membuat gelembung busa di permukaan air.6) Gerak-gerik yang genit ketika melihat cupang betinab. betina1) mencapai usia yang cuku yakni delapan bulan. Ditandai dengan perutnya yang gendut.2) Memiliki bentuk fisik yang bagus.3) Memiliki warna cemerlang serta sirip yang tegas.4) Tubuh ikan berubah warna menjadi garis-garis transparan seperti zebra.5) Bintik putih pada abdomen yang menjendol tanda telur siap dibuahi.Kebanyakan breeder pemula seringkali tidak mampu membedakan antara pejantan dengan betina. Sehingga seringkali terjadi breeder tersebut mencampurkan ikan dari jenis kelamin yang sama. Tentu saja hal ini akan mengakibatkan ikan akan berkelahi sehingga ekornya menjadi rusak. Sebenarnya sangatlah mudah untuk membedakan pejantan dengan betina. Cupang betina memiliki bentuk tubuh yang kurang menarik dan tidak simetris; ekor cupang betina juga kurang menarik dan pendek; warna cupang betina kurang cemerlang jika dibandingkan dengan cupang pejantan. Cupang pejantan sebaliknya dan memiliki ekor panjang dan indah serta warna yang cemerlang.Penulis juga melarang breeder pemula untuk tidak mengawinkan ikan dari satu induk yang sama. Hal ini akan menghasilkan anakan yang cacat secara genetik dan biasanya warna yang dihasilkan tidak indah. Cacat genetik ini diakibatkan karena kerusakan genetik ysng disebabkan oleh pengumpulan kromosom. Jika indukan berasal dari satu induk maka kromosomnya akan berkumpul yang pada akhirnya segala cacat bawaan yang mungkin ada akan diturunkan pada anakan. Hendaknya bakalan indukan berasal dari induk yang berbeda. Lebih baik lagi jika anda melakukan perkawinan silang dari jenis dan warna yang lain.2. Persiapan pemijahanSetelah melakuan pemilihan bakal indukan kita juga harsu mempersiapkan calon indukan dengan baik. Agar nantinya ketika sudah dikawinkan ikan tersebut akan memijah dengan sukses tanpa gangguan. Indukan terpilih hendaknya dipisahkan dan diberikan perlakuan khusus. Paling penting adalah memberikan pakan tambahan yang bergizi bagi indukan cupang. Breeder juga harus mempersiapkan tempat yang akan dijadikan tempat memijah.Banyak benda yang dapat dijadikan sebagai wadah tempat memijah. Paling efektif dan baik adalah dengan menggunakan aquarium sebab kita dapat memantu aktivitas ikan dari berbagai sudut. Mengenai ukuran aquarium yang akan dipergunakan sebenarnya tidak ada standar baku. Penulis menganjurkan ukuran minimum menggunakan akuarium ukurang 30x40x30 (PxLxT). Ukuran tersebut tidak terlalu lebar juga tidak terlalu sempit. Wadah seperti bak fiber, drum bekas, maupun galon bekas juga dapat dipergunakan.Sang pejantan kita letakkan di aquarium tersebut selama satu minggu dan diberikan pakan jentik nyamuk. Lakukan treatmen ini selama satu minggu sampai pejantan tersebut birahi yang ditandai dengan gerakan genit serta mengeluarkan busa. Ikan betina sebelum proses perkawinan diberikan pakan jentik nyamuk untuk mempercepat pematangan sel telur. Peringatan agar tidak memberikan pakan cacing sutera kepada indukan yang sedang dipersiapkan. Kandungan lemak yang tinggi akan menyulitkan ikan ketika mengeluarkan telur. Dikhawatirkan angka keberhasilan tetas akan berkurang.Pastikan juga indukan dalam keadaan sehat yang ditandai dengan gerakan yang lincah serta nafsu makan yang tinggi. Untuk mencegah penyakit berikan pencegahan dengan meneteskan metil biru kedalam aquarium. Aquarium yang akan digunakan juga hendaknya harus bersih baik dari jamur maupun bakteri yang dapat membawa penyakit pada anak cupang.3. Proses pemijahanJika kedua calon indukan indukan tersebut diberikan perlakuan khusus maka pemijahan dapat dilakukan. Sebenarnya tidak ada jangka waktu baku untuk menyiapkan bakal indukan. Jika memang sudah terlihat siap sebaiknya pemijahan segera dilakukan. Pejantan yang diletakkan dalam aquarium pemijahan bila sudah membentuk busa-busa tempat meletakkan telurnya sudah dapat dilakukan pemijahan. Namun kita tidak bisa langsung memasukkan cupang betina ke dalam aquarium. Selayaknya manusia ikan cupang juga perlu pendekatan/perjodohan. Perjodohan dilakukan agar ikan langsung kawin. Kebanyakan ikan yang tidak joodoh akan berkelahi satu sama lain dan pemijahan akan gagal.Proses perjodohan bertujuan agar masing-masing dapat mengenal pasangannya. Penjodohan dapat dilakukan dengan memasukkan betina ke dalam toples atau botol. Kemudian toples atau botol tersebut dimasukkan ke dalam aquarium pejantan. Biarkan pejantan mengamati betina tersebut dan betina saling memandang. Apabila masing-masing memperlihatkan reaksi positif, dimana pejantan akan berlenggak-lenggok genit serta betina berubah warna menjadi sepertii zebra. Ikan betina dapat segera dilepaskan secara perlahan ke dalam wadah.Pejantan akan menghampiri betina dan menari-nari di hadapan cupang betina. Cupang betina akan merespon rayuan tersebut dengan berjalan malas dan mengikuti ke arah mana pejantan berenang. Jika waktunya telah tepat maka pejantan akan mengajak betina untuk kawin. Biasanya perkawinan terjadi pada waktu waktu dingin. Menurut pengalaman selama ini perkawinan terjadi pada pagi hari antara pukul 07.00-10.00 dan sore hari pukul 14.00-17.00. sebelumnya kita juga harus memberikan fasilitas tempat pejantan meletakkan telurnya. Kita dapat menggunakan daun pisang yang dipotong kecil ataupun daun singkong. Media tersebut harus mengambang karena akan menjadi tempat busa yang dikeluarkan oleh pejantan. Penulis tidak menganjurkan untuk menggunakan tanaman air karena akan mempersulit pejantan untuk memungut telurnya.Perkawinan terjadi apabila pejantan memeluk erat betina hingga membentuk bola. Setelah bergelung membentuk bola kedua ikan ini akan lemas untuk beberapa saat. Betina mengeluarkan telur dari perutnya berwarna putih kecil seukuran pasir. Saat itulah pejantan membuahi dengan mengeluarkan sperma ke telur yang keluar tersebut. Sekali mengeluarkan telur betina mampu mengeluarkan lima belas telur. Pejantan kemudian dengan sigap memunguti telur yang jatuh menggunakan mulutnya, dengan lembut dan penuh kasih sayang. Lalu telur-telur tersebut diletakkan pada busa yang sudah dipersiapkan pada pejantan. Telur akan melekat dan disimpan di dalam busa sang pejantan. Peristiwa ini akan berlangsung beberapa kali selama beberapa menit sampai pada akhirnya betina kehabisan telur dalam perutnya.Lazimnya ketika proses perkawinan sang betina sering mamakan telurnya sendiri. Oleh karena itu sediakan pakan yang cukup dalam aquarium berupa jentik nyamuk atau cacing sutera. Hal ini untuk mengurangi sifat kanibal indukan betina. Proses perkawinan usai ditandai dengan diusirnya betina dari wilayah perkawinan. Pejantan dengan sigap menghalau betina agar tidak memakan telur yang telah tertata rapi diantara busa sarang. Disinilah peran anda sebagai breeder untuk mengangkat betina dari aquarium. Lakukan dengan perlahan dan jangan sampai menimbulkan riak besar yang dapat merusak sarang busa. Setelah diangkat betina tersebut dapat diistirahatkan di tempat lain dan diberikan pakan yang cukup.Betina yang telah kawin dapat digunakan sampai dua kali pemijahan kembali. Hal ini karena betina yang telah kawin berkali-kali (maksimal empat kali) akan mengalami penurunan kualitas telur. Kuantitas maupun kualitas dari telur akan berkurang sehingga akan merugikan kita sebagai breeder. Angka keberhasilan tetas juga menurun sebab telur pertamalah yang terbaik. Setelah tidak terpakai hendaknya betina tersebut jangan dibuang. Bagi sebagian besar breeder top betina adalah kunci untuk mendapatkan cupang berkualitas unggul. Mereka biasanya melemparkan betina yang telah habis untuk menjadi santapan arwana atau ikan lou han. Tujuannya adalah untuk menjaa kualitas dan persaingan dengan breeder lain. Nantinya ikan yang dihasilkan breeder tersebut tidak ada yang menyamai dan ujung-ujungnya pada keberadaan stok ikan yang mempengaruhi harga jual di pasaran ikan hias.4. Pembesaran anakSetelah proses perkawinan dilalui dan induk betina sudah diangkat dari aquarium. Kini tugas pejantan untuk menjaga anaknya sampai menetas. Sang pejantan akan terus siaga berjaga dibawah sarang busa yang berisi telur. Pejantan juga akan memunguti telur yang jatuh dan meletakkan kembali dalam sarang busa. Perilaku pejantan ini bertentangan dengan sikapnya terhadap cupang lain. Cupang dewasa dikenal sebagai ikan yang suka berkelahi. Di luar negeri ikan cupang dikenal dengan nama fighting fish alias ikan petarung.Tiga hari pasca perkawinan telur-telur akan berubah menjadi cupang. Awalnya telur berwarna putih tersebut akan memiliki mata, kemudian ekornya terbentuk dan pada hari ketiga cupang anak (burayak) terbentuk. Burayak tersebut belum dapat berenang dengan baik. Seringkali pejantan memunguti anakan yang berenang terlalu jauh dari sarang. Pejantan akan menjaga sampai burayak mampu berenang sendiri. Apabila terlihat burayak sudah mampu berenang maka pejantan diangkat dari aquarium. Selanjutnya istirahatkan pejantan.Pada minggu pertama burayak tidak perlu diberi makan karena masih memiliki cadangan makanan dari kuning telurnya. Selanjutnya burayak diberi pakan dengan makanan yang kecil sesuai ukuran mulutnya.5. Pemberian pakanProses pemberian merupakan tahapan yang sangat penting karena menentukan kelangsungan hidup anakan. Ketika berumur tiga hari kantung telur yang dimiliki oleh burayak mulai habis. Sehingga burayak akan membutuhkan suplai makanan. Biasanya para peternak memberikan pakan dengan tepung artemia salina. Namun penulis biasa menggunakan kutu air halus yang diperoleh dengan mengkultur sendiri. Hasilnya burayak akan cepat tumbuh besar. Bahkan ada beberapa peternak memberikan pakan dengan kuning telur rebus. Kuning telur nantinya akan hancur terkena air sehingga burayak akan melahap kuning telur tersebut.Setelah berukuran cukup besar anakan ikan dapat diberi pakan cuk atau cacing sutera. Setiap pakan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.a. cacing sutera/tubifex wormPakan ini termasuk sangat disenangi oleh ikan. Cupang yang sering mengkonsumsi cacing sutera pertumbuhannya menjadi sangat pesat. Cacing sutera memiliki kandungan lemak yang sangat tinggi. Resiko yang mungkin timbul adalah kegemukan pada cupang. Bagi cupang betina terlalu banyak makan cacing mengakibatkan sulit bertelur. Cacing sutera biasanya didapatkan dari selokan yang mengalir. Oleh karena itu sebelum diberikan pada ikan kita hendaknya dibersihkan dan diberikan antibiotic.b. cukPakan yang merupakan anak nyamuk. Ncuk memiliki kandungan protein yang tinggi. Cuk sangat baik untuk mencerahkan warna cupang dan mematangkan sel telur indukan betina. Cuk juga sangat mudah didapatkan di sekitar lingkungan kita. Sayangnya cuk juga mengundang bibit penyakit yang disebabkan oleh nyamuk dewasa. Cuk yang sudah bongkok sebaiknya tidak diberikan kepada cupang karena kandungan gizinya sudah berkurang.c. kutu airkutu air yang termasuk pada keluarga udang-udngan renik sangat sering ditemukan di genangan air. Kutu air akan mudah ditemukan pada perairan yang mengandung ganggang dan alga. Pemberian kutu air dapat memperlebar sirip ikan kesayangan kita.6. PenyortiranSetelah ikan berubuh satu setengah bulan dapat dilakukan penyortiran. Ikan yang disortir adalah pejantan yang berkualitas baik. Ikan yang berkualitas dicirikan dengan bentuk fisik yang proporsional, sirip yang lebar, warna yang cemerlang. Proses penyortiran bertujuan agar sirip ikan tidak rusak akibat berkelahi. Selnjutnya cupang dapat ditempatkan pad akuarium soliter ukurang 15x15x20. jika tidak ada aquarium maka dapat menggunakan botol selai ataupun botol bekas air mineral.Penyortiran dilakukan secara perlahan agar anakan tidak mengalami stress. Pisahkan antara pejantan yang berkualitas baik dan pejantan yang kurang berkualitas. Nantinya pengklasifikasian ini akan menentukan harga jual ikan. Semakin berkualitas maka harganya juga akan semakin mahal di pasara. Ikan betina tidak perlu disortir. Mereka dapat dikumpulkan secara bersama dalam satu wadah. Penyortiran ikan betina dilakukan apabila kita akan mempersiapkan induk.SELAMAT MENCOBA…

JERUK

Buah yang rasanya asam, manis segar. bisa di makan langsung atau dibuat minuman. Bentuknya bulat ada yang berwarna hijau , ada yang kuning dan ada yang berwarna oranye, buah apa namanya ?? pasti tidak asing bagi kita karena ada di mana-mana. Ya.. buah jeruk.

Soal rasa pasti semua jeruk hampir sama tapi secara bentuk fisik tentu ada perbedaannya. Ayo kita mengenali macam-macam jeruk di sekitar kita.
1. JERUK SUNKIST

Jeruk Sunkist banyak khasiatnya, tapi jeruk ini memang berbeda dengan jeruk lainnya, kulitnya tebal dan sulit untuk memakannya. Harus dipotong dibelah dengan pisau keudian disajikan dalam bentuk irisan. Jeruk ini lebih sering diperas airnya atau di jus.


2. JERUK MANDARIN.

Bentuk mirip jeruk sunkist hanya jeruk mandarin lebih kecil dan berkulit tipis, mudah dikupas, buahnya bertekstur lembek rasanya manis berair .

3. JERUK SHANTANG.

Jeruk shantang buahnya kecil, rasanya manis, nyaris tanpa biji. Mudah sekali memakannya, sekali kupas langsung “leb”. Jeruk ini lebih disukai anak-anak. Jeruk shantang selalu ada saat perayaan tahun baru imlek.

4. JERUK GRAPE FRUIT.

Jeruk jenis ini mungkin kurang populer di Indoneisa. Buahnya mirip buah jeruk pada umumnya hanya pada bagian dalamnya. Bulir jeruk grapefruit warnanya bermacam-macam ada yang kuning, oranye hingga ungu tua seperti buah anggur.

jeruk grapefruit biasanya dipakai untuk program diet penurunan berat badan

5. JERUK KUMQUATS.

Bentuk buahnya mirip jeruk tapi berukuran kecil dan agak lonjong. Meskipun jeruk kumquat bisa langsung di makan mentah, tapi jeruk ini lebih sering diolah menjadi selai dan jelly, juga bisa ditambahkan pada minuman teh (Taiwan)

6. JERUK NIPIS.

Jeruk nipis atau jeruk pecel (Jawa) sering di pakai dalam kehidupan sehari-hari. bisa dipakai untuk menghilangkan bau amis pada olahan ikan. Juga dipakai sebegai pelengkap pada penyajian masakan soto misalnya. Juga sering dipakai sebagai bahan tambahan membuat ramuan jamu.

7. JERUK LEMON / SITRUN.

Lemon mengandung banyak zat, khususnya asam sitrat, kalsium, magnesium, vitamin C, bioflavonoid, pektin dan limonin yang berefek pada kekebalan tubuh dan antiinfeksi.

Berikut beberapa manfaat alami lemon

– Meredakan Demam

Saat flu, badan menggigil karena demam, lemon dapat meringankan gejala-gejala tersebut. Buat jus dari satu buah jeruk lemon dicampur dengan secangkir air panas dan madu. Minum segera setelah dibuat, ulangi setiap dua jam hingga demam mereda.

– Mengobati Sariawan

Lemon terkenal sebagai antibakteri dan antivirus yang mempercepat proses penyembuhan sariawan. Campurkan jus lemon segar dengan segelas air hangat dan pakai berkumur tiga kali sehari. Pemakaian pertama menimbulkan sensasi terbakar saat jus lemon mengenai sariawan. Dengan pemakaian teratur, rasa terbakar akan hilang dengan sendirinya.

– Menghilangkan Jerawat

Lemon mengandung asam sitrat yang efektif mengobati jerawat. Vitamin C dalam buah jeruk lemon membuat kulit bercahaya dan sifat alkalinya dapat membunuh beberapa jenis bakteri penyebab jerawat. Selain minum air perasan lemon di pagi hari, lakukan perawatan wajah dengan jeruk lemon sebagai berikut.

1. Oleskan jus lemon segar pada jerawat dengan jari bersih atau bola kapas, biarkan semalaman. Cucilah wajah dengan air keesokan paginya. Pada awalnya mungkin ada sedikit rasa terbakar dan tidak nyaman di kulit, tetapi akan segera hilang.

2. Campurkan masing-masing satu bagian perasan lemon segar dengan air mawar atau madu. Taruh campuran di daerah berjerawat selama setengah jam, lalu cuci bersih. Lakukan dua kali sehari, pagi dan sore.

– Memberi Efek Menenangkan

Penelitian menunjukkan bahwa lemon dapat menenangkan dan membantu menghilangkan rasa letih, lelah, pusing, cemas, gugup, dan ketegangan. Menghirup aroma minyak lemon efektif meningkatkan konsentrasi dan kewaspadaan. Sebaiknya gunakan aroma lemon sebagai penyegar ruangan di kantor untuk meningkatkan efisiensi kerja. Percikkan beberapa tetes minyak esensial lemon pada saputangan lalu hirup bila Anda merasa tegang.

– Mengobati Kulit Kapalan

Kulit lemon efektif menghilangkan kapalan di tangan. Letakkan seiris jeruk lemon setebal 5 mm ke tangan yang kapalan lalu gosok-gosokkan pada permukaan kulit, kemudian balut semalaman. Mengusap daerah kapalan dengan minyak esensial lemon, bisa membantu mempercepat proses penyembuhan. Dianjurkan agar berhati-hati menggunakan minyak murni di daerah kapalan dengan bola kapas atau Q-tip, karena terlalu kuat.

8. JERUK PURUT.

Jeruk purut atau jeruk kingkit (Jawa) biasanya dipakai untuk membuat sambal dan masakan lainnya sedangkan daun jeruk purut biasanya dipakai sebegai pelengkap bumbu masakan. ada juga yang dipotong halus untuk menambah cita rasa masakan pada bumbu pecel dan rempeyek .

8. JERUK POMELO.

Jeruk Pomelo atau lebih dikenal dengan Jeruk bali (meskipun tidak ada kaitannya dengan bali) memiliki daging buah berwarna putih hingga merah . Jumlah biji umumnya sedikit, bahkan kadang tanpa biji. Daging buahnya banyak mengandung air, sehingga dapat dimakan langsung setelah dikupas. Bisa juga dinikmati sebagai salah satu komponen rujak dan bahan salad buah.

9. JERUK BALI MADU.


Sama sama jeruk bali tapi Jeruk bali madu yang dikembangkan di kota pati jawa tengah ini tanpa biji dan rasanya lebih manis dari jeruk bali biasa.




10. JERUK NAMBANGAN.


Bentuk buahnya sama sepeti jeruk bali hanya yang membedakan kulit buahnya lebih tebal. Dinamakan Jeruk nambangan karena berasal dari Nambangan, madiun jawa timur

Kandungan Jeruk Pomelo/jeruk bali.

– Jeruk bali mengandung likopen, bila digabungkan dengan betakaroten (pro vitamin A),maka likopen akan berperan sebagai antioksidan.

– Jeruk bali mengandung Pektin lebih banyak dibandingkan dengan buah jeruk lainnya. Pektin ini dapat menurunkan kolesterol sehingga mencegah resiko penyakit jantung.

– Jeruk bali mengandung zat aktif yang dapat membersihkan sel darah merah dan menormalkan hamatokrit. Rendahnya hematokrit akan menyebabkan anemia sedangkan jika hematikritnya sangat tinggi dapat memicu penyakit jantung karena darah jadi mengental.

– Jeruk bali merupakan sumber kalium, Vitamin A, biovlavonoid dan likopen. Hasil penelitian, jeruk bali termasuk antikanker sekaligus menyehatkan prostat. Sementara kandungan vitamin C nya sangat baik senagai sumber antioksidan. Perokok dianjurkan sekali mengkonsumsi jeruk bali, karena peningkatan kadar vitamin C di dalam darah mampu memperbaiki jaringan yang rusak akibat tidak stabilnya molekul radikal bebas karena rokok dan polusi udara.

Jeruk bali tidak hanya di makan daging buahnya, tetapi kulit buah bagian dalam yang berwarna putih juga bisa diolah menjadi manisan, sedangkan kulit luar yang berwarna hijau dibuang karena mengandung kelenjar minyak tetapi bisa juga di pakai membuat mainan tradisional untuk anak-anak misalnya mobil-mobilan.

Masih banyak lagi macam macam buah jeruk lainnya. Dibawah ini ada gambar macam macam jeruk keprok dan tampak mirip sekali yang membedakan adalah daerah asalnya.

JERUK KEPROK SOE (NTT)

JERUK KEPROK MADURA

JERUK KEPROK BRASTAGI

JERUK KEPROK TAWANGMANGU

JERUK KEPROK GARUT

JERUK KEPROK BATU 55

JERUK KEPROK GRABAG

JERUK KEPROK KACANG

JERUK KEPROK TEJOKULO

JERUK KEPROK KEROTAN

JERUK KEPROK PONTIANAK

JERUK KEPROK SIAM

JERUK KEPROK PUNTEN

Manfaat Buah jeruk :

– Menghindari radikal bebas

Vitamin C dalam peranannya sebagai anti-oksidan, selain melindungi kulit dari pengaruh buruk radikal bebas, juga memperkuat sel-sel kulit, sehingga sel-sel kulit dapat lebih cepat memperbaiki jaringan yang rusak karena pengaruh radikal bebas tersebut. Selain itu, vitamin C juga meningkatkan produksi kolagen pada kulit sehingga elastisitas kulit pun terjaga. Proses ini disebut dengan proses regenarasi kulit.

– Menghaluskan kulit

Anda merasa terganggu dengan kulit yang kasar mengeras dan berwarna kehitaman? Buah lemon atau jeruk nipis dapat membantu mengatasi masalah ini. Gosoklah bagian yang mengeras dengan batu apung atau scrub. Kemudian, gosokkan potongan lemon pada bagian yang mengeras. Sesudahnya gunakan pelembab. Lakukan hal ini dengan teratur untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.

– Menghilangkan kulit mati dan jerawat

Kandungan asam yang terdapat pada vitamin C juga mampu menipiskan tumpukan kulit mati yang menimbun kulit. Dengan menipisnya kulit mati ini, penyumbatan pori-pori juga berkurang. Hal ini terutama baik untuk jenis kulit berminyak/berjerawat.

– Membangkitkan semangat

Wangi jeruk yang menyegarkan membuat semangat Anda timbul. Hal ini sangat berguna di pagi hari ketika Anda merasa lemas dan tidak bersemangat. Mandilah dengan menggunakan sabun maupun shower gel beraroma jeruk. Aroma lime, atau jeruk nipis, misalnya, sangat baik untuk membangkitkan semangat.

Sebaliknya, jika Anda merasa lelah seusai beraktivitas sehari penuh, wewangian jeruk dapat membantu Anda menenangkan dan menyamankan tubuh. Cobalah berendam dengan air mandi yang ditetesi minyak esensial sitrun. Berendamlah dan hirup aromanya yang menenangkan tersebut.

– Mengatasi kaki bengkak

Potongan jeruk, terutama jeruk sitrun maupun lemon, dapat membantu Anda mengatasi masalah kaki membengkak, terutama jika terlalu lelah. Bersihkan dan seka kaki hingga bersih, lalu rendam dalam air hangat yang ditetesi Citrus oil maupun Lemon oil. Bisa juga Anda menaruh potongan-potongan lemon segar pada air rendaman tersebut, atau mengompres kaki dengan potongan buah tersebut.

– Menyejukkan kulit kepala

Di hari yang sangat panas, cobalah cara berikut untuk menyejukkan kepala Anda. Buat campuran tonik rambut dengan sari jeruk nipis atau lemon. Simpan di lemari es sampai terasa sejuk, kemudian gunakan pada kepala dan pijit-pijitkan dengan gerakan memutar. Selain dapat menyejukkan kulit kepala, cara ini juga membantu Anda untuk mengendalikan ketombe.

– Sebagai obat batuk

Cara membuat ramuan : Jeruk nipis dipotong dan diperas diambil airnya, kemudian dicampur dengan kecap dan madu sama banyaknya. Aduk sampai rata. Minumkan pada penderita sehari sekali satu sendok makan. Apabila untuk anak-anak, tiga kali sehari satu sendok teh.

Atau juga bisa Jeruk nipis dipotong dan diperas diambil airnya. Tambahkan minyak kayu putih dan kapur sirih sebanyak perasan. Setelah ketiga bahan tercampur oleskan pada dada, leher dan punggung penderita sakit batuk pilek.

– Sebagai obat demam

Cara membuat ramuan: Jeruk nipis dibelah dicampur dengan daun papaya dan kencur. Ketiga bahan direbus dengan tiga gelas air. Rebus ramuan hingga tersisa satu gelas dan saring airnya untuk diminum tiga gelas sehari sebanyak setengah gelas.

Sumber informasi : Tipsku.info/manfaat-buah-jeruk/

MA YSPIS Terima Bantuan Perangkat Internet Plus

Sedan-Jalinan kerja sama Kementrian Agama dengan PT Telkom dalam memajukan dunia pendidikan, diwujudkan dengan disalurkannya perangkat internet plus. Madrasah binaan Kementrian Agama memperoleh bantuan sarana hot spot dan prasarana komputer jinjing/laptop.


Salah satu madrasah penerima bantuan tersebut yakni Madrasah Aliyah YSPIS Gandrirojo Kecamatan Sedan. Hari Minggu bantuan diterima Kepala Sekolah Muhtar Nuha, langsung dipasang di area sekolah dan terhitung kemarin sudah lancar dioperasionalkan, beralamat www.santriyspis.com.


Menurut Muhtar Nuha, hot spot berdaya jangkau sekira 100 meter, Sedangkan bantuan 14 unit laptop, diperuntukan meningkatkan kualitas mapel tekhnologi informatika yang diajarkan di sekolah yang dipimpinnya.


Ke14 unit laptop ditempatkan di laboratorium komputer, sebagai inventaris dan aset sekolah serta boleh digunakan kapan saja untuk hal-hal positif. Kedepan sekolah juga akan membuat blog dan tiap kelas yang berjumlah 12 ruang, setiap hari diwajibkan menampilkan tulisan berisi informasi MA YSPIS Gandirojo.


Lebih lanjut disampaikan, dengan adanya 14 unit laptop kini perangkat komputer di laboratorium TI MA YPIS berjumlah 34, semula berisi 20 unit komputer (PC). Pihaknya sendiri menargetkan hingga akhir tahun pelajaran 2011-2012 akan menambah 20 unit komputer lagi untuk lebih mengingkatkan kemampuan siswa dalam menguasai tekhnologi informatika.


Ditambahkan, dengan makin lengkapnya sarana dan prasarana internet, maka animo warga Kecamatan Sedan dan sekitarnya mempercayakan pendidikan putra-putrinya ke sekolah yang dipimpinnya akan makin bertambah. Pihaknya berupaya memegang amanah memberikan kemajuan kepada siswa-siswi yang menuntut ilmu di MA YSPIS. (heru )

Buah asem menambah pundi-pundi pendapatan desa

Rembang-Sekitar 80-an pohon asem yang usianya ratusan tahun yang berjajar berada disepanjang jalan desa Sridadi kecamatan Rembang, ternyata banyak menorehkan manfaat bagi pihak desa. Selain pohon sebagai peneduh jalan manfaat buahnya ternyata mampu menambah pundi-pundi perolehan pendapatan asli Desa karena laku dijual hingga jutaan rupiah.


Kepala desa Sridadi Nasucha mengatakan, peluang untuk menanfaatkan buah pohon asem telah berjalan selama satu tahun. Berdasarkan kesepakatan seluruh elemen warga, pohon buah asem yang sedang berbuah dilelang kepada pihak ketiga dalam kurun waktu 3 tahun. Hasilnya pihak desa memperoleh jutaan rupiah.


Sebelum dimanfaatkan pihak desa, keberadaan buah asem dibiarkan begitu saja, sehingga buahnya banyak berjatuhan, Namun Seiring adanya lelang terbuka ini keberadaan buah asem memberikan aset dan income bagi desa. Ia percaya dengan diberlakukannya lelang ini Masyarakat desa Sridadi turut serta menjaganya untuk meminimalisir pencurian, seiring adanya peningkatan perekonomian warga.


Nasucha menambahkan, Hasil lelang buah asem ini menjadi salah satu pendapatan desa, karena tidak selamanya pihak desa harus mengandalkan dan menunggu anggaran dari pemerintah daerah untuk membangun desa.(fandi )

Pipanisasi mata air sumber semen

Sale-Berkat adanya pipanisasi sepanjang 6,5 kilo meter dari mata air sumber Semen, lahan tadah hujan seluas 30 hektar, di desa Ngajaran Kecamatan Sale, bisa di kembangkan untuk budidaya tanaman jagung.


Sekertaris Desa Ngajaran Hartono mengatakan, sebelum adannya pipanisasi, lahan tadah hujan seluas 30 hektar memang kurang produktif, di karenakan kurangnya pasokan air untuk penanaman komoditas palawija. Seiring dengan adanya pipanisasi sepanjang 6,5 kilo meter lahan yang semula kurang produktif bisa di maksimalkan untuk budidaya tanaman palawijo, bahkan untuk penanaman padi.


Pipanisasi menggunakan pipa ukuran 15 dim dengan debit air 10 liter per detik, Selain mampu untuk mengairi areal pertanaian seluas 30 hektar, lahan 10 hektar di sekitarnya juga mampudiari. Sedangkan pengelolaannya sepenuhnya diserahkan kepada para petani.


Hartono menambahkan pipanisasi yang di laksanakan di desa Ngajaran berkat dukungan dana Program Nasional Pemberdayaan masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPMMD) tahun 2010 dan tahun 2011 sebesar 200 juta lebih. (Heri )

Tradisi Pesta ngalungi sapi

Kaliori-Sebagai wujud untuk melestarikan adat dan tradisi budaya Jawa, masyarakat desa Babadan, kecamatan Kaliori, pagi tadi, merayakan pesta ngalungi di Punden gendul joyo. Serangkaian acara ritual ngalungi digelar, dan ditutup do’a bersama oleh sesepuh punden Gendul Joyo. Acara dilanjutkan melempar uang oleh para pemilik sapi yang mempunyai nadzar kepada pengunjung yang hadir.


Sesepuh Punden gendul Joyo-Panijan mengatakan, pesta ngalungi dengan melempar uang di punden Gendul Joyo merupakan salah satu wujud rasa syukur dan penebusan nadzar terkabulnya keinginan warga setempat setelah selesai menanam padi.


Panijan menjelaskan, pesta lempar uang di punden Gendul Joyo ini, merupakan tradisi turun temurun sejak dulu, yang dilaksanakan setiap hari Jumat Pahing bersamaan dengan pesta ngalungi. Tradisi ini terselenggara sebagai wujud rasa syukur menghormati keberadaan ternak sapi yang telah berjasa membantu petani mengolah lahan pertanian, khususnya dalam membajak sawah dan manfaat kotorannya dapat digunakan sebagai pupuk.


Sementara itu Semi salah satu pengunjung pesta ngalungi menuturkan, sangat senang mengikuti tradisi di Punden gendul joyo, khususnya pada saat tradisi lempar uang, karena ikut andil sedikit banyak mendapatkan uang hasil lemparan.

Selain berada di punden Gendul Joyo, pesta ngalungi juga dilaksanakan oleh warga desa Babadan di rumah-rumah warga.(Masudi )

Pelatihan administrasi pengelola program pengembangan usaha agribisnis perdesaan

Kaliori-Pelatihan administrasi keuangan dan administrasi organisasi gabungan kelompok tani (gapoktan) digelar balai penyuluh pertanian (BPP) kecamatan Kaliori, selama 2 hari tanggal 28 dan 29 Desember 2011. Kegiatan diikuti oleh manager, ketua dan bendahara Gapoktan penerima program pengembangan usaha agribisnis perdesaan (PUAP) di wilayah kecamatan Kaliori.


Plt. Koordinator BPP kecamatan Kaliori Sudarno mengatakan, materi pelatihan meliputi neraca PUAP, laporan laba/rugi PUAP, Rapat Akhir Tahun (RAT) dan program kerja. Dengan narasumber Penyelia mitra tani kabupaten Rembang dan BPP kecamatan Kaliori.


Sudarno menjelaskan digelarnya pelatihan untuk memberikan bekal kepada pengelola kelompok gapoktan PUAP dalam memberikan laporan administrasi keuangan dan laporan administrasi organisasi. Sehingga kelompok pengelola diharapkan mampu mengerjakan pembukuan keuangan dan administrasi organisasi dengan sebaik-baiknya.


Sudarno menerangkan dari 23 desa yang ada di kecamatan Kaliori 17 Desa telah mendapat program PUAP yaitu desa Tambakagung, Mojorembun, Maguan, Meteseh, Wiroto, Dresi Kulon, Dresi Wetan, Sambiyan, Sidomulyo, Banggi, Kuangsan, Pengkol, Babadan, Karangsekar dan desa Sendangagung.


Sedangkan 2 desa yang belum mendapat program PUAP yaitu desa Mojowarno dan desa Gunungsari. Sementara desa lainnya seperti desa Tunggulsari, Tasikharjo, Purworejo, Banyudono dan desa Pantiharjo tidak mendapat program, pasalnya desa bersangkutan merupakan desa pesisir pantai.( Masudi )

Perkembangan harga telur di tahun 2012

Harga telur tinggi atau rendahnya itu sangat dipengaruhi oleh besar atau kecilnya total populasi produksi. Jika produksi berlimpah bisa dipastikan harga akan selalu berada pada kisaran yang rendah, sedangkan jika harga tinggi hal tersebut karena berimbangnya antara kebutuhan pasar dan jumlah produksi. Untuk bisa memprediksi suatu harga pada kisaran tinggi atau rendah kita sangat membutuhkan data tentang populasi produksi yang ada, dan saat ini data real time seperti ini sangat sulit untuk diperoleh. Sehingga sepertinya kita tidak mungkin bisa membuat analisa dengan tepat dan akurat.
Jika melihat perkembangan kebutuhan masyarakat akan konsumsi telur, sepertinya dari tahun ketahun tidak begitu meningkat secara tajam. Justru jumlah populasi produksi yang sering naik turun. Jika harga telur tinggi banyak sekali peternak yang melakukan ekspansi populasi nya dan pada saat telur rendah banyak peternak yang meng-apkir ternaknya. Jadi dinamika seperti inilah yang menjadikan harga telur berada pada kisaran yang tinggi atau rendah.

Melihat perkembangan harga telur ras/horn akhir-akhir ini, jika anda selalu mengikuti update informasi harga telur terkini dari sms info central unggas, bisa dikatakan harga telur berada pada kisaran yang cukup tinggi. Meskipun bagi peternak margin keuntungan yang didapatkan sebenarnya tidaklah terlalu besar, hal ini disebabkan karena mahalnya harga telur ini diikuti dengan komoditi pakan yang cukup mahal juga. Tetapi bagaimanapun juga harga seperti ini sudah cukup untuk bisa kita syukuri.

Selanjutnya bagaimana perkembangan harga ditahun 2012 nanti? tentunya akan sangat tergantung dari keputusan para peternak sendiri. Jika banyak peternak yang melakukan ekspansi besar-besaran lagi, tentu saja dalam waktu lebih dari 6 bulan lagi harga telur pasti kembali pada kisaran yang cukup rendah. Dan hal ini akan menjadi moment untuk seleksi alam lagi, tetapi jika para peternak tetap mejaga kestabilan populasinya maka ada kemungkinan harga telur tetap berada pada kisaran yang cukup tinggi.