Membuat Serbuk Sambiloto

1. Sambiloto dipetik, 3-4 daun dari atas
2. Dicuci bersih
3. Diangin-anginkan selama 2-3 hari lalu dioven selama 1 jam dengan api kecil.
4. Hasil pengovenan akan didapatkan daun kering.
5. Blender hingga lembut. Biasanya dari 60 kg daun segar akan didapat 6 kg serbuk.
6. Tempatkan serbuk dalam wadah plastik atau dikapsulkan.

Sumber: Herbal Indonesia Bekhasiat (Tubus Info Kit)

Atasi Nafas Tak Sedap Dengan Akar Wangi

Nama Lokal

Rarawestu, larasetu, larawastu (Jawa), janur, narawastu, usar (Sunda), usa, urek usa (Makassar), iser, hapias, usar, morwastu (Sumatera Utara), akar babau (Minangkabau), useur (Gayo), vetiveria zizanoides (Latin), Vetiver grass (Inggris).

Senyawa aktif

Akar mengandung minyak asiri (vetiverin, vetiveron, dan veton), humulene hars, dan zat pahit.

Pemanfatan:

1. Napas dan bau mulut.

Bahan: 3-4 potong akar wangi, 3 lembar daun sirih segar, 1 genggam pegagan segar, 6 butir buah kapulaga, dan 110 ml air.
Cara membuat: dibuat infus.
Cara menggunakan: untuk berkumur 2 kali sehari, tiap kali pakai 100 ml, bila perlu dapat diencerkan dengan air hangat, sebagian dapat ditelan karena tidak berbahaya.

Sumber: Herbal Indonesia Bekhasiat (Tubus Info Kit)

Anting-anting : Obat Tradisional untuk Disentri, Eksim, Dan Diare

Nama

Kucing-kucingan (Melayu), rumput bolong-bolong (Jawa), rumput kekosongan (Sunda), cekamas, lelantang, acalypha australis (latin), tie xian (Cina).

Efek herbal dan senyawa aktif

Bersifat mendinginkan.

Empiris

Bermanfaat sebagai antibiotik, antiradang, peluruh seni, astringent, menghentikan pendarahan dan memberikan rasa sejuk.

Penyakit yang dapat diobati:

Disentri amoeba, eksim, dan diare.

Pemanfaatan:

1. Disentri amoeba
Bahan: 30-60 gr tanaman kering (seluruh batang)
Cara membuat: direbus.
Cara menggunakan: Diminum 2 kali sehari dan diulang 5-10 hari.

2. Eksim
Bahan: tanaman anting-anting segar
Cara membuat: direbus dalam 2 gelas air hingga mendidih.
Cara menggunakan: air rebusan dipakai untuk membasuh kulit yang sakit.

3. Diare (dan batuk)
Bahan: 35-65 gr herba anting-anting yang sudah dikeringkan
Cara membuat: direbus dalam 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Angkat, saring, lalu dinginkan.
Cara menggunakan: Diminum 1-2 kali sehari.

Sumber: Herbal Indonesia Berkhasiat (Trubus Info Kit)

Obat Penenang Herbal Antanan Kembang Untuk Menenangkan Saraf

Nama

Antanan (Jawa), piolces (Sunda), ces-cesan, viola odorata (latin), vioileta (filipina), benafsa (India), english violet, sweet violet (Inggris).

Efek herbal dan senyawa aktif

Antanan kembang sering digunakan dalam pengobatan homeopathy. Tinkturnya untuk mengatasi gangguan telinga, rematik, gigitan ular dan serangga. Violces memberikan efek antiinflamasi, antiseptik, diuretik, laksatif, ekspektoran, dan menenangkan. Mengandung asparagin, kolin, dan polin. Bunga mengandung violaquersetin, alkaloid, flavonoid, dan mucilage. Akar dan daun mengandung alkaloid dan quersetin. Minyak asirinya terdiri dari ionine, saponin, glikosida, metilsalisilat, dan alkaloid.

Empiris

Mengatasi urus-urus, mengeluarkan dahak, demam, dan menambah nafsu makan. Daun dan bunganya berkhasiat sebagai peluruh air seni dan mengatasi encok. Lotion dari violces mengobati jerawat dan eksim. Minyaknya sebagai terapiaroma. Ramuannya untuk penenang saraf, bronkitis, demam, tumor, dan iritasi kulit.

Pemanfaatan:

1. Menenangkan saraf

Bahan: 3lembar daun antanan kembang, 4 lembar daun leng-lengan, 3 lembar daun seribu, dan 5 lembar daun sambang darah.
Cara membuat: semua bahan dicuci, lalu direbus dalam 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring.
Cara menggunakan: Diminum 2 kali sehari.

Sumber: Herbal Indonesia Berkhasiat (Trubus Info Kit)

Khasiat Andong untuk Sembuhkan Batuk Darah Dan Bengkak

Kayu urip (Madura), endong (Bali), penjuang (Dayak), hanjuang (Sunda), andong (Jawa), silinjuang (Batak), cordyline fruticosa (latin), cordyline (Inggris).

Efek herbal dan senyawa aktif

Hemostatik dan antibengkak. Mengandung saponin, flavonoid, steroida, polisakarida, dan polifenol.

Empiris

Digunakan untuk menghentikan pendarahan, TBC, nyeri lambung dan menghilangkan bengkak.

Penyakit yang dapat diobati:

Batuk darah dan antibengkak

Pemanfaatan:

1. Batuk darah
Bahan: 5 helai daun andong
Cara membuat: diseduh dalam 1 gelas air panas. Dinginkan.
Cara menggunakan: Diminum 1 kali sehari 100 ml.

2. Anti bengkak
Bahan: 10-13 helai daun andong
Cara membuat: dicuci dan tambahkan garam, lalu tumbuk halus hingga merata.
Cara menggunakan: Dioleskan di luka dan balut dengan kain kasa.

Sumber: Herbal Indonesia Berkhasiat (Trubus Info Kit)

Khasiat Alpukat Untuk Obat Tradisional dan Darah Tinggi Serta Sakit Pinggang

Alpukat mempunyai efek digestive, emmenagogue, antibakteri, antioksidan, antijamur, pektoral, stomachic, anthelmintic, antiperiodik, antidiare. Daun alpukat digunakan sebagai obat batu ginjal, rematik, sakit kepala, dan nyeri lambung. Daging buah untuk obat sariawan dan melembabkan kulit kering. Biji yang dibuat serbuk sering dipakai untuk meringankan sakit gigi. Minyak biji alpukat kaya vitamin A, B1, B2, B5, E, asam amino, asam lemak esensial, protein, dan lesitin. Minyak ini sebagai antioksidan, melindungi dari sinar ultraviolet, dan mencegah penuaan dini. Avocad oil juga dipercaya menghaluskan kerutan, merangsang regenarasi kulit, melembabkan, dan bersifa antibakteri.

Senyawa aktif

Daging buah mengandung vit A, B1, B2, protein, lemak jenuh, dan sesqueterpenes. Daun mengandung saponin, alkaloid, flavonoid, dan polifenol.

Penyakit yang dapat diobati:

Tekanan darah tinggi, menghaluskan kulit, dan sakit pinggang,

Pemanfatan:

1. Tekanan darah tinggi

Bahan: 4-5 helai daun alpukat
Cara membuat: diseduh dengan segelas air panas. Dinginkan.
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari

2. Menghaluskan kulit

Bahan: daging buah alpukat
Cara membuat: dilumatkan.
Cara menggunakan: dioleskan sebagai masker pada kulit wajah dan tubuh. Diamkan selama 30 menit. Lalu bilas dengan air dingin.

3. Sakit pinggang

Bahan: 5 helai daun alpukat
Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Angkat, saring, dan diamkan semalaman. Keesokan harinya baru diminum.
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari. Lakukan rutin selama seminggu.

Sumber: Herbal Indonesia Bekhasiat (Tubus Info Kit)

Khasiat Alang-Alang Untuk Haid Tidak Teratur, Kencing Darah, Dan Mimisan

Alang-alang mengandung arundoin, skopolina, p-hidroksi, benzaldehide, katekol, asam klorogenat, imperanena, cylendrene, graminone B, mannitol, glukosa, malic acid, asam sitrat, coixol, arundoin, silindrin, fernerol, simiarenol, anemonin, esin, alkali, saponin, tanin, dan polifenol. Akar alang-alang mengandung zat
damar, asam kersik, dan kalium.

Empiris

Memberi rasa manis dan sifat sejuk, antipiretik (penurun panas), diuretik (peluruh kemih) menyebabkan orang yang minum ramuan alang-alang kerap berkemih, dan hemostatik (menghentikan pendarahan). Senyawa aktif imperanena dan silidol A bertugas manghambat agregasi trombosit dan antiperadangan. Zat skopoletina dapat
mencegah penyepitan pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lancar. Pemakaian alang-alang sebagai obat kadang memberikan efek samping seperti pening dan mual. Rebusan bunga alang-alang bisa menghentikan muntah darah dan mimisan.

Penyakit yang dapat diobati:

Haid tidak teratur, infeksi saluran kemih, mimisan dan kencing darah, influensa.

Pemanfatan:

1. Haid tidak teratur

Bahan: 5 jengkal akar alang-alang segar, 5 lembar daun sembung legi muda, 1/2 genggam daun seribu, 11 lembar daun kumis kucing, 1 buah temulawak segar sebesar telur ayam.
Cara membuat: temulawak segar dikupas, dicuci lalu diiris tipis-tipis, lalu rebus bersama bahan lain dalam 5 gelas air. Masak hingga tersisa 3 gelas. Angkat dan saring.
Cara menggunakan: Diminum selama 5 hari menjelang haid.

2. Infeksi saluran kemih

Bahan: 6 gr rimpang alang-alang, 5 gr rimpang kunci pepet, 4 gr daun kumis kucing, dan 115 ml air.
Cara membuat: semua bahan direbus dalam air selama 25 menit sampai mendidih. Angkat, saring, dinginkan.
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari, tiap kali minum 100 ml. Untuk yang berbentuk pil, diminum 3 kali sehari 9 pil. Konsumsi akar alang-alang diulang selama 14 hari.

3. Mimisan dan kencing darah

Bahan: 6 gr rimpang alang-alang, 6 gr daun sendok segar, 2 helai daun andong segar, dan 110 ml air.
Cara membuat: semua bahan direbus dalam 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Angkat, saring dan dinginkan.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dn sore, tiap kali minum 100 ml. Untuk mimisan diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. tiap kali minum 1/4 cangkir. Untuk pil, diminum 3 kali sehari 9 pil.

4. Influensa.

Bahan: 1/2 genggam akar alang-alang, 1 jari tangan temulawak, 7 lembar daun murbei, 5 lembar daun jinten.
Cara membuat: setelah dicuci bersih, semua bahan dipotong/diiris tipis, lalu rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas.
Cara menggunakan:
Dewasa 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas
Anak-anak umur 6-12 tahun, 3 kali sehari sebanyak 1/4 gelas.